I.1 Konsep Dasar Sistem
1. Definisi Sistem : Kumpulan unsur-unsur yang saling berinteraksi satu dengan yang lain untuk menghasilkan tujuan.
2. Karakteristik Sistem : sifat-sifat khusus yang dimiliki oleh sistem
1. Komponen Sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang
saling berinteraksi yang berarti saling bekerja sama membentuk satu kesatuan.
2. Batas Sistem
Batas sistem merupakan daerah yang
membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan
luarnya.
3. Lingkungan Luar Sistem
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun
diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar
sistem dapat bersifat menguntungkan dan merugikan.
4. Penghubung Sistem
Penghubung sistem merupakan media
penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lain.
5. Masukan Sistem
Masukan adalah energi yang dimasukan ke
dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal.
Masukan perawatan adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat
dioperasikan. Masukan sinyal adalah energi yang diproses untuk didapatkan
keluaran.
6. Keluaran Sistem
Keluaran sistem adalah hasil dari energi
yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa
pembuangan.
7. Pengolah Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian
pengolahan yang akan merubah masukan menjadi keluaran.
8. Tujuan Sistem
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan. Kalau suatu sistem tidak mempunyai tujuan, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.
3. Klasifikasi Sistem
Sistem dapat digolongkan menjadi beberapa
jenis, yaitu:
§ Sistem Abstrak
X Sistem Fisik
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran
atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Contoh : Sistem Teologi yang
menerangkan hubungan manusia dengan Tuhan.
Sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada
secara fisik. Contoh : Sistem Komputer, Sistem Keuangan
§ Sistem Alamiah
X Sistem Buatan Manusia
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam tidak tidak dibuat oleh manusia. Contoh pada sistem alamiah: sistem peredaran bumi. Sedangkan sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Contoh: sistem robotika
§ Sistem Deterministik X Sistem Probabilistik
Sistem deterministik adalah sistem yang berinteraksi antara bagiannya yang dapat diprediksi secara pasti. Contoh: sistem komputer. Sedangkan sistem probabilistik adalah sistem yang tidak bisa diprediksikan secara pasti. Contoh: sistem manusia.
§ Sistem Tertutup X Sistem Terbuka
Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luar. Contoh : tabung reaksi. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh oleh lingkungan luar. Contoh : sistem organisasi
I.2. Konsep Dasar Informasi
1.
Definisi Data & Informasi
Data : bahan baku informasi
Informasi : Data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya.
2. Penggunaan data dan Informasi
3. Siklus Informasi
4. Mutu Informasi
A. Kualitas informasi tergantung dari 3 (tiga) hal :
1.
Informasi harus akurat : informasi harus terbebas dari
kesalahan-kesalahan, tidak bias dan tidak menyesatkan
2.
Informasi harus tepat waktu : informasi yang datang kepada penerimanya
tidak boleh mengalami keterlambatan
3. Informasi harus relevan : informasi memiliki menfaat bagi penerimanya
B. Nilai informasi ditentukan oleh 2 (dua) hal :
1.
Manfaat dari informasi tersebut
2.
Biaya untuk mendapatkan
informasi
I.3. Konsep Dasar Sistem Informasi
1. Definisi Sistem Informasi
Suatu sistem di dalam
suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan
transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
2. Peranan Sistem Informasi Bagi Manajemen:
1.
Dapat mendukung dalam pengambilan keputusan
2. Dapat mendukung kegiatan manajemen
Yang termasuk ke dalam kegiatan manajemen adalah:
1.
Perencanaan strategis
a.
Proses evaluasi lingkungan luar
organisasi : harus mampu bereaksi terhadap kesempatan-kesempatan dari
lingkungan luar dan tanggap terhadap tekanan-tekanan dari lingkungan luar.
b.
Penetapan tujuan
Tujuan adalah apa yang ingin dicapai oleh organisasi. Tujuan
ditetapkan oleh manajemen tingkat atas di dalam proses perencanaan strategis
yang bersifat jangka panjang.
c.
Penentuan strategis
Menentukan tindakan-tindakan yang harus dilakukan oleh
organisasi dengan maksud untuk mencapai
tujuan-tujuannya.
2.
Pengendalian manajemen
Yaitu proses untuk meyakinkan bahwa organisasi telah menjalankan
strategi yang sudah ditetapkan dengan
efektif dan efisien.
3.
Pengendalian operasi
Yaitu proses untuk meyakinkan bahwa tiap-tiap tugas tertentu telah
dilaksanakan secara efektif dan efisien.
*****
Tidak ada komentar:
Posting Komentar